Saya dan Oriflame

"Kalo mimpi jangan tanggung, yang muluk sekalian..."

Ucapan itu, yang biasa suami saya bilang kalo kami lagi becanda. Tidak ada yang salah untuk memiliki mimpi muluk, tapi tentu lebih bagus jika diimbangi kerja muluk. Yaa, tapi namanya obrolan suami istri, ada kala kami bermimpi serius, ada kala kami memang cuma mimpi muluk. Salah satu diantara mimpi serius saya adalah ingin mendirikan daycare. Haha, muluk ya.. Iya laah, modal saya nol besar. Modal duit jelas ga ada, latar belakangan pendidikan pun ga nyambung :D Tapi sekali lagi namanya mimpi, boleh saja kan, yang penting fokuslah, pesan suami saya. Okey, fokus bagaimana cara mencapainya. Dan saya sama sekali ga punya ide harus memulai dari mana mewujudkan mimpi itu. Rasanya rumit harus memulai dari mana, dan karena saya banyak berpikir tentang kerumitan itu, maka tidak ada satu langkah pun untuk bergerak. Saya diam dan tetap bermimpi..

Sembari bermimpi, saya lumayan sering buka fb, bukan untuk update status galau..Hihi..sudah ga jaman ya, buat status galau. Buka fb cuma buat baca-baca staus orang-orang saja. Dari sekian banyak status itu, ada beberapa status yang sering mondar-mandir timeline saya, apalagi kalau bukan branding Oriflame :D. Masalahnya teman saya di fb yang suka branding ini, tidak cuma satu dua orang, beberapa sih, tapi sering sekali update status terkait bisnis Oriflame. Disitu, saya jadi  tahu, jika ternyata keuntungan berbisnis di Oriflame ini banyak juga. Untung material jelas, untung juga dapat banyak ilmu.

Okey, terus apa saya langsung tertarik untuk join? Tidak :D. duluu pernah mau diprospek seorang teman, yang jelas saya tolak. Bahkan waktu itu saya berpikir bahwa saya tidak akan mungkin mau menerjuni bisnis MLM begini. Rasanya ga banget deh. saya ga pinter jualan, saya ga pinter ngomong, saya ga pinter ber make up, dan seribu alasan lainnya saya bener-bener ogah join Oriflame.

Terus kenapa tetiba memutuskan bergabung..? Faktor bosan dengan kerjaan saya yang sekrang bisa jadi menjadi motivasi paling utama. Faktor lain adalah saya lelah bermimpi ingin punya daycare, tapi  tidak satu hal pun yang saya lakukan. Ketika peluang  join di Oriflame kembali datang, saya berpikir serius. Mungkin ini saatnya saya berpikir out of the box, dengan mulai melakukan sesuatu yang ga saya banget. Dalam pikiran saya, mungkin dengan cara begini, saya bisa lebih dekat dengan mimpi saya, bisa lebih jauh mengatasi kebosanan saya :D

Setidaknya, saya tahu dengan bergabung di Oriflame, saya ingin punya tujuan yang jelas. Saya bekerja untuk mencapai tujuan tersebut. Yang paling penting adalah saya ingin belajar. Belajar berbisnis, belajar ngomong, belajar jualan, dan belajar apapun yang bisa saya pelajari di Oriflame. Alhamdulillah dapat keuntungan material juga kan dari Oriflame, yang semoga bisa jadi modal untuk buat daycare :D.

Kelak setelah saya join di Oriflame, saya baru tahu, jika pemikiran saya tentang Oriflame, yang merasa MLM ini ga banget, ternyata salah besar. Yes, pemikiran seperti saya ga bisa jualan, saya ga bisa ngomong, saya ga bisa ber make up, adalah bagian dari diri saya yang sebenarnya menolak untuk sukses. Jujur, untuk melawan perasaan itu, membutuhkan  waktu. Saya ini tipe peragu, dan tidak berani mengambil risiko. Dan pada akhirnya saya memberikan challenge untuk diri saya sendiri mengatasi berbagai perasaan "ga bisa" itu. Alhamdulillah senangnya di Oriflame ini, saya punya banyak upline yang dengan senang hati menjawab pertanyaan-pertanyaan saya. Padahal pertanyaan saya itu seringnya pertanyaan remeh temeh :D Jadinya memulai bisnis ini saya tidak sendiri, ada banyak mentor yang siap membantu dan mengajari saya untuk sukses :)

Satu hal lagi yang membuat saya mantap menapaki bisnis ini. Kehalalan bisnis Oriflame. Di saat di luar sana banyak sekali MLM yang haram, Alhamdulillah saya dipertemukan dengan bisnis MLm yang halal. Bagi saya, rizqi itu yang terpenting adalah kebarokahannya. Karena jika rizqi itu barokah, sesedikit apapun akan terasa mencukupi. Tapi jika rizqi itu tidak barokah mau sebanyak apapun, kita tidak akan pernah merasa cukup. 

Perjalanan bisnis saya baru dimulai. Dan perjalanan ini masih akan panjang. Semoga Alloh meridhoi,  melimpahkan keberkahan dan memberikan kemudahan bagi saya, para upline saya, dan para downline saya kelak untuk berbisnis di jalan ini. aamiin.

#Sukses bersama Oriflame
#tugas OTNM

"Mimpi yang muluk harus dikejar dengan kerja yang muluk"